Sistem Informasi Desa Ajibarang Kulon

05 Mar 2025
Dilihat: (9)

Rakor Kader Kesehatan Bulan Maret 2025

Rakor Kader Kesehatan (Rumah Desa Sehat)

Rakor Kader Kesehatan dilaksanakan pada hari Rabu, 05 Maret 2025 yang bertempat di Gedung Gelora Desa Ajibarang Kulon dengan membahas mengenai "Masalah Kehamilan dan Seputarnya" yang diisi langsung oleh Bidan Desa yaitu Ibu Andri Prastiwi, A.Md.

Ibu Andri menyatakan bahwa pada tahun kemarin target ibu hamil di Desa Ajibarang Kulon tidak dapat mencapai target yang sudah ditentukan. Target Ibu hamil pada tahun 2024 yaitu 110 orang namun hanya ada 78 orang ibu hamil.

Pada Acara Rakor Kader Kesehatan juga dilaksanakan absensi kehamilan di Desa Ajibarang Kulon per Bulan Maret 2025 dengan rincian sebagai berikut:

RW 01	: 0 Orang	RW 07	: 0 Orang
RW 02	: 2 Orang	RW 08	: 3 Orang
RW 03	: 1 Orang	RW 09	: 3 Orang
RW 04	: 1 Orang	RW 10	: 0 Orang
RW 05	: 5 Orang	RW 11	: 0 Orang
RW 06	: 1 Orang	RW 12	: 4 Orang

Ibu Bidan juga menyatakan bahwa skrining kesiapan kehamilan penting untuk dilaksanakan agar dapat meminimalisir resiko kehamilan. Penting untuk selalu mencatat tanggal haid dan juga, melaporkan kehamilan kepada kader kesehatan atau bidan desa.

Untuk pemeriksaan kehamilan dapat dilaksanakan di Pos Kesehatan Desa dan selanjutnya kegiatan imunisasi akan dilaksanakan pada hari Selasa, 18 Maret 2025 pukul 10.45 WIB dengan syarat membawa buku KIA dan juga NIK.

Ibu Hamil harus selalu menjaga kehamilannya dengan mengonsumsi makan yang bergizi dan pola hidup sehat. Kehamilan juga menjadi bahaya apabila terdapat indikasi 4T yaitu Terlalu Muda, Terlalu Tua, Terlalu Banyak, dan Terlalu Dekat.

Hal-Hal yang berbahaya bagi Ibu Hamil diantaranya yaitu :

Demam Tinggi
Nafas Pendek
Jantung Berdebar
Nyeri Perut Hebat
Pandangan Kabur
Pendarahan
Pusing/Sakit Kepala Berat
Keluar Keputihan saat kencing
Gatal di daerah kemaluan

Ibu Bidan Desa juga menyatakan bahwa para kader kesehatan dihimbau untuk selalu memantau masyarakat khususnya ibu hamil dengan resiko tinggi. Apabila terdapat kebutuhan khusus maka kader kesehatan dapat melaksanakan kunjungan ke rumah-rumah.